TangselMedia – Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Selatan, Muhammad meminta warga untuk menjaga dan melestarikan seni dan budaya asli betawi seperti: lenong, topeng, ondel-ondel, dan palang pintu yang sudah mulai tergerus modernisasi zaman.
Hal tersebut Ia katakan pada Minggu 9 April 2017, saat memberikan pengarahan usai melantik JAWARA (Penjaga Warisan Adat dan Tradisi Budaya) pada acara puncak perayaan Milad 10 tahun Kecamatan Ciputat Timur (Ciptim) di halaman Kantor Kecamatan Ciptim, Jalan WR. Supratman, No. 66, Pondok Ranji.
“Ditengah modernisasi, kita jangan sampai lupa akar budaya kita. Seni adalah keindahan, hidup tanpa seni kasar. Saya mohon Jawara harus bisa berkembang hingga tingkat Rt di kelurahan semuanya. Seni dan budaya kita harus merawatnya, kita tidak bisa menciptakan, maka harus merawat dan menjaganya, klo bukan kita siapa lagi”, ujar Muhammad.
Dalam upaya menjaga dan melestarikan seni dan budaya, Pemkot Tangsel kata Muhammad, juga sedang membangun gelanggang budaya di Serpong, nantinya gelanggang tersebut akan digunakan untuk acara-acara yang menampilkan kesenian dan budaya lokal asli warga Tangsel.
“Gelanggang budaya di Serpong kita bangun, namun belum selesai, nanti klo sudah selesai bisa kita gunakan untuk menampilkan seni dan budaya-budaya kita”, katanya. (HJD)
