TangselMedia.com – Kelurahan Bendungan yang berlokasi di Jalan Purbaya, Kecamatan Cilegon digasak maling hari Selasa (15/12). Adapun barang-barang yang hilang antara lain sejumlah monitor komputer, hardisk CPU, dan laptop yang diduga kerugian mencapai 63 juta rupiah.
Menurut informasi yang berhasil dikumpulkan, waktu kejadian diperkirakan pada saat malam hari bersamaan dengan cuaca kota Cilegon yang diguyur hujan deras. Para pelaku memanfaatkan situasi tersebut, diduga masuk melalui jendela ruang aula berada di lantai dua kantor kelurahan Cilegon. Pelaku juga sempat mengacak-acak seluruh ruangan kantor dimana terlihat dari adanya kerusakan teralis pada jendela ruang aula tersebut termasuk pintu masuk di sejumlah ruangan.
Menurut keterangan dari salah seorang Staf Trantib Kelurahan Bendungan, Maryuni menyatakan bahwa aksi nekat pencurian tersebut diketahui pertama kali oleh petugas kebersihan kantor kelurahan bernama Makrowi. Makrowi curiga karena kondisi kantor yang berantakan yang diduga telah disusupi maling. Setelah itu Makrowi langsung lapor kejadian ke pihak kepolisian setempat.
Di lain tempat, Pelaksana Kepegawaian dan Umum Kelurahan Bendungan, Omat Rohmat mengungkapkan, diduga pelaku dengan cara masuk dari atas dan keluar dari pintu samping ruang kerja Lurah. Kejadian ini sudah yang kedua kalinya terjadi.
Omat menjelaskan bahwa pihak kelurahan telah mendata perlengkapan kelurahan yang hilang, yakni ada enam unit monitor komputer, tujuh unit main board dan hardisk CPU, infocus, wireless tanam dan laptop. Namun belum diketahui berapakah uang tunai yang juga digasak oleh pelaku, karena sejumlah bungkus amplop salah satu perbankan yang terdapat di ruang Lurah sempat diacak-acak pelaku.
CPU yang digasak maling ada yang dibawa dan ada yang hanya dibongar untuk diambil hard disknya saja. Yang diketahui total kerugian sekitar Rp 63 juta. Belum termasuk barang apa saja yang dicuri dalam ruang Pak Lurah, ujar Pelaksana Keuangan Kantor Kelurahan Bendungan, Masitoh.
Pelaksana Pelayanan menjelaskn bahwa dari kejadian hilangnya sejumlah hard disk yang menyimpan data-data penting masyarakat membuat pelayanan di Kantor Kelurahan terganggu. Dan untuk mensiasati hal tersebut, maka pihak kelurahan memberlakukan pelayanan secara manual.
Sementara itu, Kapolsek Cilegon, Kompol Dudung Djunaedi yang disambangi ke kantor mencari tahu sejauh mana upaya penyelidikan terkait pencurian di Kelurahan Cilegon. Namun belum dapat ditemui untuk diminta keterangan.
