Kualitas Udara Di Tangsel Tidak Sehat, Akibat Minimnya Ruang Terbuka Hijau

Kualitas Udara Di Tangsel Tidak Sehat, Akibat Minimnya Ruang Terbuka Hijau
Foto: Istimewa

TangselMedia – Menurut pantauan di airvisual.com kota Tangerang Selatan menunjukan Air Quality Index (AQI) yang sangat tidak sehat yaitu 248 US AQI. Padahal titik lokasi yang ditunjukan pada website tersebut adalah titik yang paling hijau di Tangerang Selatan. Yaitu daerah Bumi Serpong Damai (BSD).

Mengetahui hal tersebut komunitas yang tergabung dalam Masyarakat Peduli Lingkungan Kota (MALIKA) menggelar aksi teatrikal di bunderan Pamulang dengan mengajak masyarakat untuk menanam pohon di lingkungan dan menggunakan masker saat bepergian.

“Permasalahan udara yang tidak sehat di Tangsel juga karena ketidak pedulian pemerintahan setempat yang minim membuka ruang terbuka hijau, di Tangsel hanya memiliki dua taman kota dan kedua-keduanya berada di daerah pengembang semua,” ujar Fitra Afthama selaku Koordinator MALIKA pada TangselMedia Kamis 5 Agustus 2019.

Baca Juga  Dampak Terselubung Dari Penerapan PSBB
Kualitas Udara Di Tangsel Tidak Sehat, Akibat Minimnya Ruang Terbuka Hijau
Foto: Istimewa

Menurut Fitra, Pemerintah kota Tangerang Selatan seperti tidak memiliki perencanaan penataan ruang yang jelas, wilayah mana saja yang seharusnya memiliki ruang terbuka hijau.

“Seharusnya penyebaran ruang terbuka hijau ini merata di setiap kecamatan. Jangan seolah-seolah membangun ruang terbuka hijau, padahal yang membangun adalah pengembang,” pungkas Fitra. (Hjd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *