Berburu Makanan Khas Tangerang Selatan

Kuliner803 Views

makanan khas kota tangselBerburu makanan khas Tangerang Selatan (Tangsel) tidaklah terlalu sulit. Karena kota ini sudah memiliki makanan dan cinderamata khas yang beraneka macam bentuk dan jenisnya. Tidaklah terlalu berlebihan jika kota ini sering disebut sebagai surganya kuliner. Lihat saja di sepanjang Jalan Raya Serpong, hampir di setiap 100 meter anda akan menemui penjaja makanan yang beragam jenisnya.

Sampai pada pertengahan 2011, di Kota Tangsel terdapat lebih dari 315 tempat rumah makan yang tersebar di seluruh kecamatan. Jumlah itu naik hampir separuhnya dari tahun 2010 yang hanya sekitar 200 rumah makan. Kenaikan grafik yang luar biasa.

Pada tahun 2012, Pemerintah kota Tangsel menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) menembus angka Rp 58 miliar yang diperoleh dari sektor pariwisata. yaitu naik Rp 8 miliar dari targetan PAD pariwisata pada tahun 2011 yang besarnya mencapai Rp 50 miliar.

Optimisme pemerintahan Airin itu tentu bukan tanpa dasar. Pada tahun 2010, target Rp 40 miliar dari sektor yang sama sudah berhasil dicapai. ditambah, wisata kuliner dan shoping yang menjadi penyumbang terbesar PAD, terus tumbuh pesat dari tahun ke tahun. Seiring dengan laju pertumbuhan ekonomi yang melesat dan peningkatan jumlah penduduknya.

Seiring semakin pesatnya pertumbuhan property menjadi pemacu semakin pesat pula laju pertumbuhan dan perkembangan pesat wisata kuliner di Tangsel para pengembang tak hanya membangun rumah pemukiman, akan tetapi mirip membangun semacam kota-kota kecil yangt berjajar untuk Berburu makanan khas Tangerang Selatan. Pusat perbelanjaan, sarana pendidikan, kesehatan, hingga urusan makanan sangat diperhatikan. Kaum urban di sekeliling pusat-pusat itu pun terus meningkat. Pasar potensial bisnis pun terbentuk dengan cepat.

Baca Juga  Burger Hitam ala SESIL® Burger, Rasanya Ngangenin

Bagi para pengusaha kuliner, Tangsel ibarat madu alami. Yang rajin dan kreatif meracik serta  mengemas produk dengan baik, pasti akan memanen manisnya. Yang pintar membuat makanan sederhana dank has yang terasa spesial dan unik juga akan mendapat berkahnya. Yang pintar menggabungkan menu dengan panorama alam pun juga mendapat keuntungan berlipat.

Tantangan yang terbesar bagi para pengusaha kuliner dan pengusaha umumnya bukan urusan intern dapur produksi mereka. Melainkan bagaimana mereka bisa mendapat kemudahan dan fasilitas yang memadai dari pemerintah. Terkait kemudahan dan keringanan biaya dalam prosespermohonan perizinan. Masalah infrastuktur jalan yang bagus dan tidak macet agar para wisatawan atau para pelancong tak harus berpusing-pusing menuju lokasi resto incarannya atau berburu tempat kuliner disana.

Peran pemerintah atas perizinan dan pembangunan infrastruktur jalan, nantinya akan mampu mengubah banyak wajah wisata kuliner Tangsel. Komplotan pemburu cita rasa yang berasal dari luar dengan sendirinya akan tersedot masuk ke Tangsel, akan terus bertambah. Tebaran citra Tangsel sebagai surga para petualang kuliner pun akan semakin meluas.

Menjadi surga kuliner cosmopolitan bukan mustahil di capai Tangsel. Tak salah untuk lebih mengenalkan kuliner Tangsel pada Rabu, 24 Oktober 2012 Pemerintah menggelar Festival Kuliner dan Cinderamata di Serpong. Silahkanmencoba Berburu makanan khas Tangerang Selatan secepatnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *