TangselMedia.com – Keceriaan terpancar jelas dari anak-anak ini. Lengking riang gembira tak jarang terdengar memecah suasana sekitarnya. Sesekali mereka berlari ke sana-kemari mengekspresikan kegembiraannya. Sementara itu para orangtua hanya mengawasi dari kejauhan sembari memperingatkan agar sang buah hati mereka lebih berhati-hati.
Itulah gambaran suasana di Taman Potret, Cikokol, Kecamatan Tangerang pada Minggu (10/7/2016) atau H+4 Lebaran 1437 H.
Seperti dilansir laman tangerangkota, Taman Potret yang terletak di antara Jalan Perintis Kemerdekaan dan Jalan Jenderal Sudirman ini menjadi salah satu taman tema yang banyak menyedot antusiasme masyarakat Kota Tangerang. Mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa tak pernah absen menyambangi taman yang diresmikan Walikota Tangerang H. Arief R Wismansyah pada 2015 lalu tersebut.
Pada akhir pekan ini, sejak pagi sudah banyak yang datang. Makin siang, jumlah pengunjung makin bertambah. Kebanyakan dari mereka merupakan keluarga yang mengajak anak-anak balita. Salah satu spot yang dituju para orangtua ini adalah arena prosotan yang terletak di tengah-tengah taman. Selain dibuat dengan desain khas anak-anak, bentuknya juga tidak kalah bagus bila dibanding dengan tempat bermain anak-anak yang ada di mall. Dan yang pasti di Taman Potret, pengunjung tidak dipungut bayaran.
Dari sekian keluarga yang datang, salah satunya keluarga Taufik Hidayat (30). Ia sengaja datang ke Taman Potret pada pagi hari selain karena suasananya masih segar juga agar sang anak tidak terlalu berebut dengan teman-temannya. “Kalau datang siang, apalagi sore biasanya sih anak harus antre yah. Apalagi kalau libur Lebaran begini,” ujar Taufik Hidayat.
Warga Cimone, Kecamatan Karawaci tersebut mengaku cukup sering mengajak anak-anaknya ke Taman Potret. Selain dekat dengan rumah mereka, kata pria yang berprofesi sebagai wiraswastawan ini, anaknya juga senang bermain di sini. “Anak-anak seneng di sini ya, karena mereka bisa bebas lari-lari, kalau di rumahkan di depan saja udah banyak kendaraan yang lewat,” terangnya.
Para orangtua pun mengaku tidak terlalu khawatir membiarkan anaknya bermain di sana. Sebab, selain asri dan nyaman, setiap saat petugas Linmas biasanya berpatroli. “Tempatnya juga bersih, jadi cocoklah buat anak-anak bersosialisasi dengan teman-temannya di sini,” pungkasnya.
Sementara putri bungsu Taufik, Khaira Wulandari (4,5) ketika ditanya mengaku senang datang ke Taman Potret. “Iya..(senang),” ujar Khaira singkat sembari malu-malu dan berlari menjauh untuk kembali bergabung dengan teman-temannya.
