TangselMedia.com – Mengisi hari libur bersama anak tidak harus selalu membutuhkan pengeluaran yang besar. Orang tua bisa merencanakan momen liburan yang menyenangkan dan berkesan tanpa harus dipusingkan besarnya pengeluaran saat waktu berlibur.
Menurut Dinie Ratri Desiningrum, S.Psi., M.Si. selaku dosen Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang Bidang Psikologi Perkembangan menjelaskan bahwa waktu liburan penting bagi anak sebagai sarana mengembalikan kondisi menjadi bugar setelah dipadati berbagai jadwal sekolah dan ikut macam-macam kursus.
Melalui liburan dapat dijadikan saat yang pas bagi orangtua mendidik anak secara emosional sekaligus membentuk karakter anak, sambung Dinie.
Dinie mengungkapkan bahwa suasana liburan bisa diselipkan pembelajaran baru bagi anak. Seperti, berdiskusi antar orangtua dan anak ke lokasi mana mereka ingin pergi, lalu apa saja hal yang perlu dipersiapkan.
Dini memberikan beberapa alternatif destinasi liburan yang mendidik namun tidak harus megeluarkan banyak pengeluaran, yaitu:Bagi usia anak balita hingga usia kelas 3 SD cenderung menyukai binatang. Dan para orangtua tidak ada salahnya untuk mengajak anak-anak ke kebun binatang. Padas usia tersebut para anak juga bisa diarahkan ke destinasi wisata yang menambah pengetahuan mereka, seperti museum, bangunan bersejarah, perpustakaan, dll. Apalagi saat ini banyak museum yang membebaskan tiket masuk, sehingga orangtua dapat menjelajah museum dengan leluasa.
- Bila keluarga menyenangi ke tempat rekreasi alam, seperti pantai atau gunung, pilihlah tempat yang aman dan nyaman. Sebaiknya ada waktu mempersiapkan beragam keperluan, anak juga ikut dilibatkan agar memiliki rasa tanggung jawab.
- Disini otak anak dipancing untuk berpikir kreatif karena mereka harus memilih barang apa saja yang harus dibawa, sehingga anak akan mengetahui kondisi tujuan wisata.
- Namun bila tidak ada angaran untuk berlibur, jangan khawatir. Karena orangtua bisa mencari cara agar menghidupkan suasana liburan yang berkesan meskipun di rumah. Caranya yakni dengan menentukan satu konsep. Misalnya mengajak anak bersama membuat barang bekas menjadi sesuatu yang bermanfaat, bagi anak perempuan bisa diajak membuat resep masakan sederhana, atau memilah baju bekas untuk disumbangkan kepada orang yang kurang mampu. Salah satunya dengan kegiatan menggunting dan mencari barang bekas untuk dimanfaatkan. Dari kegiatan itu anak akan puas waktu melihat hasil prakarya kerajinan dari barang bekas yang digunakan dan tentunya bangga untuk diperlihatkan saat masuk sekolah nanti ke teman sekelasnya.
- Berwisata religi juga bisa menjadi salah satu destinasi liburan yang menyenangkan sekaligus mendidik. Salah satunya mereka diajak berkunjung ke tempat ibadah atau pondok pesantren dan sekaligus dijelaskan apa saja yang dapat dipelajari anak dari tempat tersebut.
