TangselMedia – Pelaku pembunuhan pria gay di Cawang, Jakarta Timur yaitu tersangka PP (21) terpaksa membunuh korban AL (34) dikarenakan sempat diajak berhubungan intim. Pelaku memberikan keterangannya terkait perbuatan nekatnya.
Tony Surya Putra selaku Kapolres metro Jakarta Timur Kombes mengatakan bahwa pelaku ditangkap pada Selasa (17/4) sekitar 06.45 WIB.
“Korban sepertinya memaksa untuk melakukan hubungan seksual sesama jenis. Apakah itu dulu pernah melakukan atau sudah, yang jelas pelaku jengkel dipaksa,” ujar Tony di Mapolda Metro Jaya, Rabu (18/4).
Dipaksa oleh korban, bermula dari pelaku diikutsertakan dalam sebuah grup lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) di Facebook. Korban lalu meminta pelaku untuk memotret kemaluannya agar dikirim ke dalam grup. Dan setelah mereka bertemu, korban memaksa pelaku.
Tony lanjut menyebutkan, pelaku dan korban saling mengenal melalui Facebook. “(Kenal) Melalui Facebook. Biasalah kirim gambar foto dan seterusnya, mulai dekat setelah itu,” tambah Tony.
Diketahui, pelaku merasa kesal dengan korban karena dia merasa dirinya tidak memiliki penyimpangan seksual. Pelaku sudah terlanjur masuk dalam grup itu dan tidak bisa asal keluar.
Rasa jengkel yang begitu dalam mengakibatkan pelaku ingin segera menjumpai korban. Akhirnya, mereka bertemu di tempat kejadian perkara (TKP).
“(Membunuh) Dengan spontan. Kalau direncanakan pasti menentukan hari dan tanggal,” kata dia.
Mengetahui dirinya dalam bahaya selesai beradu mulut dengan pelaku, korban tidak bisa diam saja. korban sempat melakukan perlawanan agar dirinya bisa selamat dalam kondisi mengenaskan malam itu.
