Mahasiswa Unpam Sosialisasikan Cara Perawatan Sarana Bermain dan K3 di TPQ Ashidiq Cisauk

TangselMedia-Pengabdian kepada masyarakat adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam beberapa aktivitas tanpa mengharapkan imbalan dalam bentuk apapun. Secara umum, program ini dirancang oleh berbagai Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia untuk memberikan kontribusi nyata bagi bangsa, khususnya dalam mengembangkan kesejahteraan dan kemajuan bangsa Indonesia. Kegiatan pengabdian masyarakat menjadi salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Perguruan Tinggi tidak hanya melaksanakan pendidikan bagi mahasiswanya, tetapi juga melaksanakan riset dan mengembangkan inovasi, serta pelestarian dan pengembangan ilmu yang unggul dan bermanfaat bagi masyarakat. Bentuk-bentuk kegiatan pengabdian masyarakat cukup beragam, seperti bakti sosial dan mengajar.

Berdasarkan hal tersebut, pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu tugas pokok Perguruan Tinggi, maka pelaksanaannya harus di dukung oleh segenap civitas akademika Perguruan Tinggi, dengan dilandasi pemahaman bahwa pengabdian kepada masyarakat merupakan kegiatan yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dalam upaya memberikan sumbangan demi kemajuan masyarakat. Universitas Pamulang sebagai salah satu perguruan tinggi memiliki visi dan misi “Menghasilkan lulusan pendidikan akademik, vokasi, dan profesi yang profesional berbasis humanis dan religius Menghasilkan produk penelitian berbasis humanis dan religius yang inovatif untuk kesejahteraan masyarakat Terselenggaranya pengabdian kepada masyarakat implementasi penelitian berbasis humanis dan religius”.

Maka dari itu pengabdian masyarakat memiliki tujuan mengembangkan kesejahteraan bangsa Indonesia. Untuk lebih spesifik lagi, tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat seperti menciptakan inovasi teknologi untuk mendorong pembangunan ekonomi Indonesia dengan melakukan komersialisasi hasil penelitian; Memberikan solusi berdasarkan kajian akademik atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung; Melakukan kegiatan yang mampu mengentaskan masyarakat tersisih (preferential option for the poor) pada semua strata, yaitu masyarakat yang tersisih secara ekonomi, politik, sosial, dan budaya; Melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat untuk pengembangan martabat manusia dan kelestarian sumber daya alam.

Baca Juga  Kisah Anak Yatim Piatu Yang Jualan Cilok Seusai Pulang Sekolah Untuk Menghidupi 2 Adiknya

Sehubungan dengan penjelasan di atas, tim dari mahasiswa Universitas Pamulang melakukan salah satu dari ketiga tri dharma tersebut, yaitu pengabdian kepada masyarakat. Dalam pengabdian kepada masyarakat tersebut mereka melakukan kerjasama dengan pimpinan dari TPQ Ashidiq Desa Suradita, Kecamatan Cisauk.

Pada tanggal 26 Agustus 2023 kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut telah dilaksanakan di TPQ Ashidiq Desa Suradita Kkecamatan Cisauk, mereka melakukan pensosialisasian mengenai kesehatan keselamatan kerja (K3) dan cara perawatan sarana bermain ayunan.

“Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) merupakan upaya kita untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman, sehingga dapat mengurangi probabilitas kecelakaan kerja /penyakit akibat kelalaian yang mengakibatkan demotivasi dan dan defisiensi produktivitas kerja.” Dalam pelaksanaan penyampain K3 dari kelompok mereka adalah penyampaian dalam hal yang sederhana, sambil memperkenalkan kepada masyarakat bahwa K3 juga ada dalam kehidupan atau lingkup kecil kita, tidak hanya dalam sekala besar, contohnya perusahaan. Ketika dimanapun itu, melakukan aktivitas harus tetap hati hati, mempertimbangkan kesehatan dan keselamatan.

Lalu untuk pensosialisasian cara perawatan bermain juga mereka berhasil membuka pemikiran orangtua yang hadir dalam pelaksanaan PKM tersebut tentang bagaimana mengatasi benda agar bisa tahan lama dengan cara perawatan yang benar.

Untuk teknis pelaksanaannya tim mahasiswa melakukan pensosialisasian dengan penyampaian secara teori dengan cara persentasi di depan anak anak dan orang tua, lalu melakukan pensosialisasian dengan cara terjun langsung mendekati anak anak yang ssedang bermain dan mengajak orangtua melakukan kegiatan perawatan sarana bermain.

Tanggapan dari anak anak dan orangtua yang hadir di TPQ Ashidiq tersebut sangat senang dengan adanya ilmu baru yang telah diberikan kepada mereka.

Dari tim mahasiswa mereka menyampaikan “Terimakasih kepada semua orang yang telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM ini. Terlebih kepada pembimbing kami yaitu Dra. Edi Tri Astuti M.Eng dan ketua TPQ Ashidiq.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *