TangselMedia.com – Setiap pengunjung yang datang ke Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kabupaten Tangerang pasti betah karena kini desain yang modern dan semakin lengkap fasilitasnya.
Perpusda yang berlokasi di daerah Tigaraksa tersebut diharapkan dapat menjadi destinasi rekreasi baca dan jendala taman bacaan Kabupaten Tangerang. Bagi warga Kabupaten Tangerang yang membutuhkan alternatif hiburan dapat beranjangsana ke Perpusda, dikarenakan telah dibangun fasilitas studio untuk memutar berbagai film, ungkap Yusrizal selaku Kepala Perpusda Kabupaten Tangerang.
Tempat studio atau auditorium yang berada di Lantai 2 disediakan bangku bagi sekitar 56 kursi untuk menonton. Sedangkan ruang studio tersebut mampu menampung sekitar 100 penonton. Yusrizal menjelaskan bahwa fasilitas dalam studio telah disediakan bangku untuk penonton nyaman dan betah.
Mengenai pemilihan film yan bisa diputar hingga saat ini Perpusda telah
memiliki berbagai jenis film, antara lain film dokumenter, film umum sampai film tentang Kabupaten Tangerang. Total keseluruhan ada 100 jenis film. Maksud disediakan film tentang Kabupaten Tangerang agar para tamu yang dari luar kota, provinsi, ataupun luar negeri mengetahui seluk-beluk Kabupaten Tangerang.
Jam buka Perpustakaan Daerah mulai dari hari Senin hingga Munggu. Para pegawai perpustakaan telah ikhlas untuk bekerja setiap hari termasuk di hari libur demi mengakomodir keinginan masyarakat yang ingin berkunjung ke Perpusda, ungkap Yusrizal.
Pertimbangan lain dibukanya Perpusda di hari libur karena rata-rata warga kabupaten Tangerang bekerja sebagai buruh pabrik. Sehingga mereka membutuhkan tempat liburan yang tidak mengeluarkan biaya alias gratis. Sebab bagi para pengunjung perpusda yang ingin menonton di studio tidak dipungut biaya. Akan tetapi sebelum menonton, pengunjung wajib meminjam dan membaca minimal satu buah buku.
Rencana kedepannya, pengunjung yang akan menonton di studio diberlakukan wajib memiliki tiket. Tiket tersebut bukan dalam bentuk uang, melainkan tiket dalam bentuk merangkum buku, sambung Yusrizal.
Yusrizal mengakui bahwa cara tersebut agak memaksa. Akan tetapi supaya budaya gemar membaca buku di masyarakat terus dilestarikan musti menerapkan cara ini, jelas Yusrizal.
Menurut Yusrizal, penerapan jadwal pemutaran film juga berlaku bagi rombongan pelajar atau siswa, dengan terlebih dahulu mengajukan surat permohonan menonton agar tidak bentrok dari rombongan sekolah lain.
Fasilitas lain yang dimiliki Perpusda yakni ruang multimedia. Sarana dan prasarana dalam ruangan multimedia telah disediakan 12 unit komputer lengkap dengan internetnya. Bagi warga Kabupaten Tangerang dipersilahkan untuk menggunakan fasilitas gratis tersebut secara baik dan tertib, ungkap Yusrizal.
Tidak hanya ruang studio dan multimedia, Yusrizal juga menunjukkan ruang siaran radio yang berfungsi sebagai membagikan informasi terbaru yang ada di Perpusda. Sedangkan hingga saat ini masih dalam tahap percobaan karena izinnya sedang diurus.
Salah seorang pengunjung, Abdul Azis, seorang mahasiswa Unpam Tangsel menjelaskan bahwa Abdul sering memakai semua fasilitas yang terdapat di Perpusda, termasuk ruang multimedia. Alasan Azis, Perpusda memiliki fasilitas yang sangat lengkap dan bisa gratis menggunakan internet.
