Yayasan Visi Maha Karya: Kini, Muhamad Alif Cesario Kembali Memiliki Sebuah ‘Tangan’

TangselMedia – Yayasan Visi Maha Karya dalam programnya ‘Kakiku Kini Kembali’ yang berdomisili di Ciputat, telah menyalurkan bantuan tangan palsu kepada seorang anak yang lahir dalam keadaan tidak sempurna, bernama Muhamad Alif Cesario, 6 tahun, yang sudah lama memimpikan memiliki tangan seperti teman-teman sebayanya. Atas izin yang Maha Kuasa, melalui bantuan dari para donatur Visi Maha Karya yang murah hati dan dermawan, akhirnya mimpi Alif pun terwujud.

“Awalnya agak sedikit ragu, ada yayasan yang akan memberikan bantuan tangan palsu secara cuma-cuma, suami saya sampai tidak bisa tidur mengetahui hal ini, khawatir jika nanti harus mengeluarkan biaya (tangan palsu untuk Alif). Namun kenyataannya, kami tidak sedikit pun mengeluarkan biaya, malah kami sangat dilayani dengan baik, saat proses pemasangan tangan palsu tersebut”, Ujar Sri, Ibu Kandung dari Alif.

Muhamad Alif Cesario, kini telah memiliki kembali ‘tangan’ kirinya. (sumber foto: TangselMedia)

Visi Maha Karya telah melakukan program ‘Kakiku Kini Kembali’ sejak 2016. Hingga saat ini, telah menyalurkan bantuan kepada 13 tuna daksa dengan memberikan Tangan dan Kaki Palsu. Selain itu, program ‘Kakiku Kini Kembali’ juga telah memberikan bantuan usaha kepada para tuna daksa yang masih produktif.

Januar, Sekretaris Yayasan, saat diwawancarai oleh Tangsel Media, mengucapkan banyak terima kasih kepada para donatur. Salah satu bagian penting program ini adalah: adanya dukungan beberapa sekolah yang mengikuti program ‘Celengan Berkah’ yaitu berupa tabungan yang hasilnya digunakan untuk membeli kaki dan tangan palsu. Adapun sekolah yang bekerjasama antara lain: KB/TK Sudirman Cijantung, KB/TK Nur Fatahilah Pamulang, KB/TK Al-khoiriyah, KB/TK Al-fath BSD, KB/TK Kinderfield BSD, KB/TK Darul Ilmi, KB/TK Al-adilah, SIT At-taqwa Pamulang, TK/SD Al-ikhwan Pondok Aren, KB/TK Saint John BSD dan sekolah lainnya.

Baca Juga  Mahasiswa Teknik Mesin Unpam Lakukan PKM dengan Pembuatan Kran Air Wudhu Di TPQ Ashiddiq Desa Suradita, Cisauk
Alif, ketika belum menggunakan tangan palsu. (sumber foto: TangselMedia)

“Awalnya, kami berencana membantu Nur Salim, seorang anak yang terlahir tanpa kaki yang sempurna. Namun hal itu belum terwujud, karena kaki Nur Salim mengalami kebengkokan sehingga tidak bisa dipasangkan kaki palsu. Solusinya, Kaki Nur Salim harus diamputasi, namun Nur Salim belum siap dengan proses ini. Meskipun demikian, kami terus memantau perkembangan Nur Salim serta memberikan bantuan keperluan sekolah untuknya”, tambah Januar.

Program ‘Kakiku Kini Kembali’ terus akan membantu para penyandang tuna daksa untuk mewujudkan mimpi-mimpinya yang telah hilang, sejak hilangnya salah satu organ tubuhnya. ‘Kakiku Kini Kembali’ membuka pengajuan bantuan kepada siapa saja dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan, juga untuk Anda yang ingin berbagi sebagian rezekinya untuk para tuna daksa, bisa melalui Rekening Mandiri a.n. Yayasan Visi Maha karya 126.000640.4973 atau bisa mengunjungi https://kakikukinikembali.com untuk informasi lebih lanjut. (MLN/DBS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *