TangselMedia.com – Penyelenggaraan Festival Budaya Tangerang dan Intenational Folklore 2016 semakin meriah dengan turut hadirnya duta budaya dari empat negara yaitu Filipina, India, Sri Lanka dan Meksiko yang berlokasi di Alun-Alun Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang, Minggu pagi (21/08).
Seperti dalam laman tangerangkota, hadir sebanyak 18 pengisi acara dari komunitas berbagai budaya lokal, termasuk penampilan perwakilan duta budaya dari empat negara menambah kemeriahan festival budaya dan kesenian rakyat Internasional (International Folklore Festival) yang pertama kali digelar ini. Kerjasama lewat budaya dan kesenian lokal dan internasional tersebut, mampu menarik antusias perhatian masyarakat hingga lokasi acara.
Wali Kota Tangerang, Arief Rachadiono Wismansyah, menuturkan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya agar saling mempererat persatuan dan kesatuan antar bangsa melalui pengemasan dari unsur seni dan budaya. Diharapakan dengan adanya pertukaran dan pemahaman seni dan budaya ini, mampu menciptakan masyarakat global yang rukun serta damai.
“Partisipasi Kota Tangerang sebagai tuan rumah penyelenggaran ini, tentunya sebuah kesempatan baik dalam mempromosikan budaya dan seni tradisional nusantara yang ada di Kota Tangerang serta Indonesia pada umumnya,” tutur Arief dalam pembukaan parade budaya yang juga dihadiri ratusan penari dan pemusik semi professional baik dari dalam dan luar negeri, serta berbagai komunitas seni dan budaya yang ada didalam dan di luar Kota Tangerang.
Arief sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut serta berterima kasih atas keikutsertaan para pengisi acara baik dari lokal terutama dari luar negeri yang telah memeriahkan festival budaya ini. Kegiatan seni dan budaya ini sejalan dengan komitmen Kota Tangerang untuk mewujudkan kota yang layak dikunjungi.
“Terima kasih kepada seluruh panitia dan pendukung acara terutama dari duta budaya dari luar negeri yang telah bersedia hadir meskipun harus menempuh perjalanan jauh guna memperkenalkan tradisi, seni dan budayanya,” ucapnya.
Folklore Festival sendiri merupakan sebuah festival kesenian rakyat yang bertujuan dalam menyatukan seluruh peserta dari berbagai negara di dunia. Sekaligus upaya untuk saling mengenal dan mendemonstrasikan budaya dalam memperkenalkan kesenian masing-masing negara peserta. Sehingga keberadaan seni dan budaya di seluruh dunia diharapkan bisa senantiasa terjaga kewarisannya hingga anak cucu nanti.
Tidak hanya unjuk atraksi seni dan budaya dari empat negara, parade budaya tersebut dimeriahkan oleh tampilan memukau dari kesenian barongsai, reog ponorogo, gendang pecak, tari papua, barong bali, calung, ondel-ondel, liong, sisingaan, marching band, parade busana, pencak silat beksi, tari lenggang cisadane, wushu. Penyelenggaraan Festival Budaya Tangerang dan Intenational Folklore 2016 itu akan berlangsung mulai dari tanggal 21 sampai 27 Agustus 2016, di Pelataran Pusat Pemerintah Kota Tangerang serta mall Tangerang City.