Mahasiswa Prodi Teknik Industri Unpam Berikan Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Tangan Cair Pada Warga Desa Kampung Sawah

TangselMedia-Mahasiswa Prodi Teknik Industri melakukan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Pamulang (UNPAM) di Desa Kampung Sawah, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada tanggal 14 -16 Mei 2023 dengan Tema Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Tangan Cair. Adapun mahasiswa yang melakukan kegiatan PKM dilokasi tersebut, diantaranya: Andiansyah, Epipanias Gulo, Laurentius Brindisi Beda, M. Rendika Swara dan Wildan Fannany. Serta Ibu Nurhayati, S.H, M.H sebagai Dosen Pembimbing dalam kegiatan tersebut.

Dalam prosesnya, Kami mengajukan Proposal Pengabdian Kepada Masyarakat yang akan kami laksanakan di Desa Kampung Sawah, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada tanggal 14-16 Mei 2023 dengan Tema Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Tangan Cair, yang beranggota 5 orang dan puji syukurnya proposal tersebut di terima dengan disetujui oleh Dosen Pembimbing Ibu Nurhayati, S.H, M.H, Dosen Bidang Kemahasiswaan Ibu Khairunnisa, S.Psi., M.Si, dan Mengetahui dan Mengesahkan Ketua Program Studi Teknik Industri Ibu Rini Alfatiyah, ST., MT., CMA,” ujar Epipanias Gulo Ketua Pelaksana kegiatan PKM.

Kami pelaksana kegiatan pkm di Desa Kampung Sawah mengucapkan Terima kasih banyak kepada Yayasan pengelola Unpam yang telah ikut serta mendanai kegiatan ini sehingga kegiatan terselenggara sesuai rencana,” tambahnya.

Acara kegiatan pkm dengan tema pembuatan sabun cuci tangan cair dilaksanakan pada salah satu villa yang dikelolah oleh salah seorang warga Desa Kampung Sawah yang beralamat Villa Rumpin No.24, Jl. Panongan, Kp. Sawah,Kec. Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Warga disana sangat antusias untuk mengikuti kegiatan tersebut.

Pada pelaksanaanya, mahasiswa memperkenalkan alat dan  bahan-bahan baku dalam pembuatan sabun cuci tangan cair dan setelahnya dilanjutkan dengan praktek. Dalam prakteknya, mahasiswa melibatkan warga disana untuk langsung membuat sabun cuci tangan cair.

Baca Juga  Menanggapi Pertanyaan Jokowi Soal Unicorn, Gerindra Tangsel: Kalau ‘Tricky’ Bukan Negarawan

Singkatnya proses pembuatan sabun cuci tangan cair dimulai dari pelarutan bahan kimia NACL 250 gram dengan air biasa 500 ml dan dilanjutkan dengan pencampuran texapon 350 gram. Selanjutnya bahan kimia SLS di campurkan dengan air mendindih sebanyak 500 ml dan setelahnya semua bahan yang sudah terlarut di satukan dalam satu tempat dan ditambahkan air biasa sebanyak 2,5 liter dan diaduk hingga rata dan setelanya di diamkan selama satu malam supaya gelembung sabunnya turun. Pada pelaksanaanya hasilnya ialah sabun berwarna putih transparan dan diteruskan dengan penambahan pewarna, pewangi dan pengawet dan hasilnya sabun berwarna kuning lemon.

Salah satu warga disana mengukapkan bahwa hasil sabun cuci tangan cair tersebut mahasiswa UNPAM membagikan kepada warga Desa Kampung Sawah sebagai aplaus atas kontibusinya dalam kegiatan pembuatan sabun cuci tangan cair,”Mimin.

Sebagai informasi, Tujuan dilaksanakannya pengabdian kepada masyarakat ini untuk memberi bekal kepada Warga Desa Kp. Sawah, Kec. Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dengan ilmu dan teknologi tepat guna, dapat menambah pendapatan warga dengan cara memberikan pelatihan dan praktek pembuatan sabun cuci tangan cair. Adapun manfaat pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan tentang pembuatan sabun cuci tangan cair, cara aplikasi tentang pembuatan sabun cuci tangan cair sehingga lebih bermanfaat dan mempunyai nilai lebih. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *