TangselMedia – Menjelang acara Asian Games, petugas Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Selatan melakukan penerbitan terhadap sopir Angkot KWK (Koperasi Wahana Kalpika) di kawasan Melawai, Kebayoran Baru Enam orang sopir Angkot S01 (Blok M – Pondok Labu) yang mengetem di sekitar lokasi diberikan hukuman berupa push-up.
“Jadi hari ini kita melakukan penertiban secara persuasif. Kita mengedepankan edukasi, mengedepankan langkah-langkah pemberitahuan dan informasi agar para sopir ini tidak ngetem di kawasan ini,” kata Kasudinhub Jaksel Christianto kepada wartawan, Rabu (11/7/2018).
Para sopir tersebut dihukum 5 kali push-up. Petugas kemudian memberikan imbauan kepada mereka agar tidak lagi ngetem di lokasi dan diharapkan para sopir tersebut menyosialisasikannya ke teman-temannya yang lain.
Diketahui, kawasan tersebut akan dijadikan sebagai kawasan kuliner dalam rangka menyambut Asian Games. Sehingga, petugas Dishub terus melakukan sosialisasi dan peringatan kepada para sopir angkutan dikawasan tersebut.
“Kita lakukan sterilisasi terus hingga di jalur ganjil-genap dan jalur-jalur yang akan dilalui atlet,” ujarnya.
Sebelumnya, banyak sopir Angkot KWK S01 yang mengetem di sekitar lokasi untuk mencari penumpang, lantaran tidak bisa masuk ke dalam terminal. Sehingga, Angkotan KWK S01 tidak boleh lagi mengetem di lokasi tersebut.
“Trayek KWK S01 ini sudah bisa masuk ke dalam terminal. Nah trayek baru yang ada ini diharapkan jalur yang mulanya tempat ngetem ini, berubah jadi tempat pemberhentian sementara,” sambungnya.
Selain sopir Angkot, Dishub juga secara bertahap akan menindak ojek online yang juga sering mengetem di kawasan tersebut, Begitu juga dengan pengemudi mobil yang berhenti dikawasan itu akan diberikan tindakan berupa pentil hingga derek.