Komunitas Bank Sampah Ar-Rahmah Ajari Anak-Anak Kelola Sampah Agar Bernilai Ekonomi

TangselMedia – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Komunitas Bank Sampah Ar-Rahmah dan anak-anak yatim dhuafa binaan ZIS Ar-Rahmah melakukan aksi gerakan pungut sampah di halaman Masjid Ar-Rahmah Rempoa dan dilanjutkan di Danau Situ Gintung, Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan pada Ahad 26 Februari 2017.

Komunitas Bank Sampah bersama anak-anak dhuafa A-Rahmah (sumber foto: TangselMedia)

Ketua Komunitas Bank Sampah Ar-Rahamah, Suhery  mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat dalam masalah dan bagaimana mengelola sampah.

“Sampah bisa menjadi potensi besar dari segi ekonomi, apabila dikelola secara profesional. Salah satunya dapat dimulai dengan mengelola sampah melalui 3R (Reduce, Reuse, Recycle)”, kata Suheri pada TangselMedia.

Dirinya sengaja melibatkan anak-anak, karena dalam gerakan pungut sampah ini dilatih mental anak-anak untuk berani berbuat, dengan cara membuang sampah pada tempatnya di tengah keramaian tanpa harus malu.

Baca Juga  Bakso Damas, Bakso Malang Berkonsep Buffet

Setelah gerakan pungut sampah, anak-anak juga diajarkan mengelola sampah dengan metode Reuse dan recycle, yaitu mengubah botol air minuman, menjadi pot bunga yang indah.
“Anak-anak usia muda, keberadaannya dapat menjadi pioneer dalam menumbuhkan kepedulian masyarakat, untuk mengelola sampah di wilayahnya masing-masing”, lanjutnya.

Suhery sedang memberikan pelatihan kepada komunitas anak-anak Bank Sampah (sumber foto: TangselMedia)

Sampah, masih jadi masalah utama di Tangsel, oleh karena itu dibutuhkan partisipasi semua pihak, termasuk masyarakat, guna menyelesaikan masalah ini.
“Karena semuanya harus bergerak, mulai dari pribadi, komunitas, masyarakat dan seluruh komponen pemangku kepentingan dalam mengelola sampah, untuk mewujudkan kota Tangsel yang bersih dan sehat,” tutupnya. (HJD)