Tetap Aktif Di Hari Pertama Puasa, Begini Tanggapan Para Mahasiswa UIN

Suasana Di Kampus 1 UIN Jakarta/ Ahdi Nadhiva

TangselMedia – Pemerintah menetapkan awal Puasa Ramadhan 1439 Hijriyah jatuh pada Kamis, (17/5). Penetapan ini berdasarkan sidang isbat yang dipimpin Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin di Kementrian Agama, Jakarta, Selasa (15/5).

“Kami tetapkan 1 Ramadhan 1439 Hijriah jatuh pada Kamis, 17 Mei 2018,” kata Lukman, saat memberikan keterangan pers.

Momen awal puasa ternyata tidak menghentikan aktivitas dikampus berlebel Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang tetap menyelenggarakan perkuliahan seperti biasa pada Kamis, (17/5). Berbagai reaksi dan tanggapan muncul dikalangan mahasiswa atas aktifnya perkuliahan dihari pertama puasa itu.

Menurut Andi Apriyanto situasi dikampus satu yang terletak di Jalan Ir. H Juanda, Ciputat Timur, Tangerang Selatan cenderung sepi, ditambah sedikitnya para mahasiswa yang masuk kuliah. Hal itu dapat dilihat dari sedikitnya motor yang terparkir di area kampus.

“Sebenarnya tidak masalah masuk kuliah di awal puasa, cuma kesanya tidak ada penghormatan dalam menyambut bulan suci,” ujar Mahasiswa jurusan Hukum Pidana Islam tersebut.

Baca Juga  Kebenaran di Balik Keracunan Anak-anak Setelah Makan Permen Stik di Kendal

Ditempat lain Arif Budiman, Mahasiswa jurusan Psikologi mengatakan bahwa kondisi sebaliknya terjadi dikampus dua yang terletak di jalan Kertamukti. Menurutnya aktivitas kampus berjalan seperti biasa. Para mahasiswa dan juga dosen tetap menjalani jadwal perkuliahan.

“Tetap Semangat karena dosenya asyik. Istirahatnya juga lumayan lama. Bedanya saat mengajar para dosen sedikit menambahkan tama-tema Ramadhan dalam perkuliahanya,” Kata Mahasiswa asal Ciamis itu.

Suasana Di Fakultas Ilmu Kesehatan/ Ahdi Nadhiva

Sementara itu Mariya Ulfah menuturkan situasi perkuliahan yang berlangsung di Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) berlangsung seperti biasa namun terkesan sepi. Bukan karena para mahasiswa dan dosen yang tidak hadir. Tapi lebih kepada minimnya aktivitas seperti berbicara dan kegitan yang dapat menguras energi.

“Hari ini malah ngak terasa puasa, paling temen-temen ada yang ngeluh lapar dan lemas. Yang lain lebih milih diam karena pada dehidrasi katanya. Bisa dimaklumi karena hari pertama, jadi belum terbiasa,” pungkas mahasiswi Jurusan Farmasi tersebut. (AN)

(Ahdi Nadhiva)