Walikota Tangsel Diundang Jadi Pembicara Soal Pemberdayaan Perempuan Oleh PBB

TangselMedia – Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan selama ini dalam bidang pemberdayaan perempuan, mendapatkan pengakuan dari organisasi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Hal ini ditandai dengan diundangnya Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, sebagai pembicara dalam Event Commission on Status Of Women (CSW) ke-61 di Kota New York, Amerika Serikat yang berlangsung dari Tanggal 13 s.d. 24 Maret 2017, sebagaimana press release dari Humas Tangsel yang diterima TangselMedia, Senin 20 Maret 2017.

Airin, Walikota Tangsel salah satu pembicara yang diundang PBB. (sumber foto: TangselMedia)

Dalam event ini, juga dihadiri oleh perwakilan negara-negara seperti Walikota Paris, Anne Hidalgo; Walikota Bangangte; Non-Government Organization (NGO) yang bergerak di bidang pemberdayaan perempuan dan para aktivis di seluruh dunia.

Kegiatan Commission on Status Of Women (CSW) ke-61, adalah mekanisme tahunan yang diselenggarakan oleh PBB untuk pemutakhiran dan pembaruan perkembangan persoalan dan pemajuan hak perempuan dari berbagai negara, dan membangun kesepatakan global serta agenda prioritas untuk pembahasan tahun berikutnya.

Airin bersama Sekjen PBB, Antonio Gutteres. (sumber foto: TangselMedia)

Dalam kegiatan tersebut, Airin diminta untuk menyampaikan materi di dua sesi, dimana sesi yang pertama, terkait dengan tema pemberdayaan perempuan dalam konteks ekonomi, sosial dan pendidikan; sedangkan pada sesi yang kedua, membahas tentang keterlibatan perempuan dalam proses pembangunan di tingkat lokal.

Airin menjelaskan bahwa banyak para peserta, khususnya perwakilan negara-negara yang mengapresiasi serta yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang program-program Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam bidang pemberdayaan perempuan lainnya. Banyak dari mereka yang berkeinginan untuk datang dan melihat langsung apa yang selama ini telah dilakukan.
Airin berfoto bersama dengan delegasi dari berbagai negara. (sumber foto: TangselMedia)

Pada akhir sesi, seluruh pembicara berkesempatan untuk melakukan audiensi dengan Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Gutteres. Dalam audiensi tersebut, Antonio Gutteres menyampaikan, bahwa upaya untuk memberdayakan kaum perempuan harus mendapatkan dukungan dari semua pihak dan dilakukan secara berkelanjutan. (HJD)