TangselMedia.com – Berdasarkan data dari Badan Narkotika Nasional (BNN) pada 2015 sebanyak 5,9 juta orang Indonesia adalah pecandu narkoba. Karena hal ini pula, setiap harinya sekitar 30-40 orang meninggal. Berangkat dari hal tersebut, UMN sebagai kampus yang bebas narkoba mengadakan beberapa tindakan preventif. Salah satunya adalah mengadakan seminar penyuluhan narkoba untuk mahasiswa yang telah dilakukan secara rutin sejak tahun 2014.
Hal ini diungkapkan oleh Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan, Ika Yanuarti. Melalui seminar-seminar seperti yang dilakukan bekerja sama dengan Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) diharapkan tumbuh kesadaran dari dalam diri mahasiswa untuk tidak mengonsumsi narkoba.
“UMN ingin menjadi kampus yang bebas dari narkoba. Tentu saja hal ini diawali dari bebas rokok. Penyuluhan ini merupakan langkah awal di samping langkah-langkah yang sudah pernah dilakukan sebelumnya, seperti tes urin mendadak,” papar Ika.
Dengan penyuluhan seperti ini, UMN berharap mahasiswa juga menjadi lebih waspada terhadap penggunaan narkoba. Dengan demikian, jika menemui atau ditawari narkoba oleh orang lain, mereka sudah bisa menolak.
Selain topik mengenai narkoba, ada pula topik-topik lain yang menjadi perhatian khusus UMN, seperti HIV, rokok, dan alkohol.