TangselMedia – Wakil Sekjend Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Tengku Zulkarnain mengkritik pihak-pihak yang lembek dan menganggap biasa saja dalam kasus masuknya kapal China kedalam batas laut wilayah Indonesia di perairan Natuna.
“Persatuan itu penting, kedaulatan negara sangat penting. Rusaknya Negara karena banyak pengkhianat dan pengecut. Mereka tega menjual harga diri bahkan kekayaan Negara demi perut dan syahwatnya. Pengkhianat lebih berbahaya dari penjajah,”ujar KH Tengku sebagaimana yang TangselMedia kutip dari akun twitter pribadinya @ustadtengkuzul, Senin (6/1/2020)
Ujaran KH Tengku tersebut di retwit ribuan follower nya dan mendapat pro kontra dari netizen, banyak yang mendukung namun ada juga yang membully.
Dalam twit lainnya Mantan Pegawai Negeri Sipil yang kemana-mana selalu memakai jubah ini bahkan dengan tegas berani mempertaruhkan nyawanya untuk membela kedaulatan NKRI.
“Saya anak dari bapak Melayu dan ibu China. Tapi urusan kedaulatan NKRI khususnya masalah laut Natuna yang diklaim China, kami siap membela NKRI dengan taruhan nyawa,”tegas KH Tengku. (HJD)
