TangselMedia – Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Dinas Koperasi dan UKM melakukan kerjasama dengan berbagai pihak sebagai upaya memajukan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta Koperasi.
Kegiatan ini dihadiri antara lain, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie, Ketua Dekopinda Dudung E Diredja, Kepala Puspiptek Sri, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Warman Syanudin, dan kepala SKPD lainnya, bersama 100 peserta UKM dan Koperasi bertempat di Hotel Great Western, Cikokol, Tangerang pada Rabu, 31 Agustus 2016.
Menurut Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang Selatan Warman Syanudin, salah satu upaya memajukan dan mengembang UMKM, pihaknya memiliki inovasi dengan cara bekerjasama dengan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah dan Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Tekonologi (PUSPIPTEK) dan Indonesia Business Simulation (INAPEN), seperti dilansir dalam tangerangselatankota.
“Fokus kerja sama ini pada aspek pembentukan kelompok kerja, pendampingan sumber daya koperasi dan wirausaha pemula, dan pelaku UMKM dalam meningkatkan akses permodalan, produksi, promosi dan pemasaran berbasis tekonologi dan inovasi di kota Tangsel,” papar Warman.
Harapan kedepannya dengan jalinan kerjasama ini turut berdampak pada proses pengelolaan dan pembentukan inkubator bisnis teknologi guna mendukung penumbuhan dan pemberdayaan. Selain itu agar meningkatkan kompetensi melalui kegiatan workshop dan bimtek yang dilaksanakan secara reguler dan didukung secara bersama sama.
Kedepannya, masing-masing pihak musti siap untuk mendukung dan memberikan apa yang dibutuhkan oleh UMKM dan Koperasi. Misalnya dari pihak UIN bakal mempersiapkan bibit-bibit baru atau mahasiwa maupun pemuda untuk menjadi tim kreatif dengan teknologi dan inovasinya.
Sedangkan dari pihak INAPEN akan memberikan dari segi softskills, seperti bagaimana cara pembukuan, neraca keuangan, dan laporan secara sistem, sehingga tidak lagi manual. Lalu, dari puspiptek memberi pembekalan tentang dari segi pemasaran produk UKM nanti.
Sementara, Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengatakan bahwa Pemkot Tangsel tetap memegang komitmen dalam memajukan sektor UMKM dan Koperasi selama ini. Sehingga, pemkot terus menggalakkan inovasi dan kreatifitas demi memajukan sektor UMKM agar dapat terjaga esksistensinya di masa yang akan datang.
“Perkembangan dan kemajuan UMKM dan koperasi sangat di tentukan oleh kualitas produk yang dihasilkannya. Oleh karena itu, kita senantiasa mencari cara untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas produk UMKM dan Koperasi,” ungkap Airin. Target kedepan, depan pihak Pemkot akan fokus pada pengoptimalan peran teknologi dan inovasi termasuk dalam konteks pengembangan koperasi dan UMKM.
“Kita akan membangun gedung innovation center, yang salah satu fungsi utamanya adalah pengembangan, koperasi, UMKM, dan lainnya. Kita juga akan menjalin kerja sama dengan banyak pihak, termasuk dari luar negeri, yang secara khusus bertujuan untuk mensinergikan antara teknologi, inovasi dan UMKM Koperasi,” ujar Walikota Airin.
Walikota Airin memiliki harapan kedepannya agar koperasi dan UMKM mampu menjadi salah satu penopang perekonomian nasional. Sebab, dengan adanya keberadaan koperasi saat ini turut memiliki peranan penting dalam perekonomian nasional. Seperti terkait dengan penyerapan tenaga kerja dan mengurangi jumlah pengangguran secara signifikan. Sekaligus dapat eksis dan bertahan walau dalam masa masa krisis sekalipun.
“Permasalahan utama koperasi dan UMKM, dalam sisi permodalan, manajemen, pemasaran dan SDM. Oleh karena itu, kebijakan dan program yang dilakukan oleh pemkot mengarah kepada pemberian alternatif solusi,” papar Walikota Airin.
