Badan Pertahanan Nasional (BPN) Tangsel Menyerahkan Sertifikat Tanah Kepada Warga Kecamatan Setu

Badan Pertahanan Nasional (BPN) Tangsel Menyerahkan Sertifikat Tanah Kepada Warga Kecamatan Setu
beritatangsel.com

TangselMedia – Bertempat di Institut Teknologi Indonesia (ITI) jumat pagi (1/3/2019) Badan Pertanahan Nasional (BPN), Kota Tangerang Selatan menyerahkan Sertifikat gratis program pendaftaran tanah sistematis (PTSL). Untuk warga Kecamatan Setu. Kegiatan pemberian sertifikat ini dihadiri Walikota Tangerang Selatan Hj. Airin Rachmi Diany, SH. MH. Wartomo (Kepala BPN) kota Tangsel, H. Heru Agus Santoso, AP.M.SI. (Camat Setu). AKP. Fredy Yudha Satria S. ST. ( Kapolsek Cisauk).

Badan Pertanahan Nasional membagikan kurang lebih 508 Sertifikat tanah untuk warga kecamatan Setu, sebelumnya pembagian Sertifikat tanah sudah dilakukan dipondok cabe, pembagian tersebut bertahap karena harus disesuaikan dengan kondisi dan situasi di masyarakat. Kepala BPN Wartono dalam sambutannya, “Sebenarnya sertifikat gratis ini sudah selesai tinggal pembagiannya saja belum semua dilaksanakan insya allah dibulan ini penyerahan sertifikat akan terselesaikan” jelasnya.

Selain itu Wartono menjelaskan terkait dengan sertifikat yang sudah disosialisasikan secara intensif ke masyarakat mana yang sudah dibiayai oleh negara dan mana yang menjadi kewajiban masyarakat, ujarnya Pada kesempatan yang sama Walikota Tangsel Hj. Airin, menjelaskan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan wujud nyata dari kepedulian pemerintah pada seluruh masyarakat untuk mendapatkan Sertifikat yang merupakan tanda bukti hak atas kepemilikan tanah, terangnya.

Baca Juga  Prodi Teknik Mesin Jalin Kerjasama dengan PT. Avia Technics Dirgantara

Hj Airin berharap semoga dengan diterimanya sertifikat hak milik atas tanah bisa bermanfaat, memberikan rasa aman, tenang, karena mulai hari ini bapak/ ibu sudah memiliki sertifikat atas sebidang tanah. ujarya ibu wali penuh semangat. Sementara Camat Setu,Heru Agus Santoso, memberikan penjelasan pada masyarakatnya “sebenarnya sertifikat sudah jadi, akan tetapi berkasnya masih banyak yang belum lengkap” jadi saya mohon secepatnya berkasnya dilengkapi sehingga sertifikatnya bisa segera diserahkan kepada masyarakat” jelasnya.