TangselMedia.com – Sabtu 20 Juni 2015 komunitas pengusaha yang bernama Genpro (Generasi Proaktif) Tangsel mengadakan pelatihan bisnis yang berjudul Strategic Sourching Menjungkit Profit Perusahaan yang di bawakan oleh narasumber ternama Ari Wijaya MM seorang direksi papan atas di PT Elnusa.
Dalam bahasannya pak Ari mengatakan bahwa jika kita bisa menekan biaya produksi sebesar 7 % saja, maka imbasnya sangat luar biasa, dan dapat mendongkrak profit perusahaan sebesar 27%. bayangkan!! 27 % bukan lah lompatan yang sedikit, apalagi jika kita bisa menekan hingga 15%, sudah pasti biaya yang kita hemat bisa mencapai 50%. Imbasnya adalah perusahaan tidak lagi terlalu terpengaruh dengan gejolak harga yang sering terjadi di negera ini.
Materi kedua dibawakan oleh Ustadz Jumharuddin Lc, salah satu ulama yang rutin mengisi beberapa program di stasiun televisi swasta nasional ini membawakan materi As -Syakur. As-syakur merupakan Asmaul HUsna yang berarti membalas dengan melebihkan, teryata sangat nyambung jika di kaitkan dengan aktivitas bisnis seorang pengusaha. “Allah akan membalas setiap kebaikan yang dilakukan hambanya dengan cara melebihkannya di dunia, tak perduli apapun agama yang di anut oleh orang tersebut” ujarnya.
Materi ketiga dibawakan oleh pasangan suami istri, Pak jalal dan Bu temmy, yang memulai bisnisnya dengan modal 15 juta rupiah hingga berhasil mencapai omset diatas 6 milyar perbulan hanya dalam kurun waktu 2 tahun, pencapaian yang sangat luar biasa, karena bisnisnya hanya menjual pakain muslim bukan bisnis proyek yang nilainya milyaran.
Pak Jalal menyampaikan, jika ingin maju, maka jangan sekali kali terlibat dengan riba dan jangan menunda pembayaran kepada suplier, bayarkan hak mereka jika sudah waktunya sesuai dengan perjanjian di awal, dan rajin rajinlah bersedekah.
Senada dengan suaminya, Bu Temmy pun menginggatkan dalam merintis usaha beliau menghindari yang namanya hutang, apalagi kartu kredit,” perbanyak istighfar dan jangan pernah meninggalkan sholat duha” Tambahnya.
Acara yang diadakan diHotel Sofwah bintaro ini di mulai dari jam 10 pagi hingga beduk magrib terdengar, kemudian di lanjutkan dengan acara buka bersama dan saling kenal antara peserta yang satu dengan yang lain. (FA/rdks)