Mahasiswa Teknik Industri Unpam Manfaatkan Limbah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi di Cipondoh

TangselMedia-Di Dusun Resing Gondrong merupakan salah satu daerah yang berada di Kecamatan Cipondoh, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten. Di daerah ini sebagian besar ibu rumah tangga masih membutuhkan pelatihan lebih lanjut mengenai pemanfaatan limbah yang dihasilkan dari kegiatan sehari-hari seperti pemanfaat minyak goreng bekas.

Upaya untuk peningkatan perekonomian keluarga oleh ibu rumah tangga dapat dilakukan dengan cara  pengolahan minyak goreng bekas menjadi produk yang memiliki nilai jual. Untuk memanfaatkan limbah minyak goreng bekas  yang terbuang begitu saja, pada tanggal 27 -29 Oktober 2023, Kelompok Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Mahasiswa Teknik Industri Universitas Pamulang (UNPAM) yang diketuai oleh Adi Sucipto beranggotakan Ade Rizal, Angga Saputra, dan Sundari Utami, melakukan sosialisasi dan pelatihan cara mengolah limbah minyak goreng bekas menjadi lilin aromaterapi di Dusun Ressing, Gonrong, Kecamatan Cipondoh.

Pada kegiatan ini Kepala Desa Dusun Ressing Asan berhalangan hadir karena ada agenda lain, Yanti Supriyanti selaku Dosen Pendamping, Ibu-ibu Dasawisma , dan rekan – rekan Mahasiswa Teknik Industri UNPAM. Dalam sambutan yang diberikan oleh perwakilan ibu-ibu Dasawisma, menyampaikan ucapan terimakasih kepada kelompok PKM Mahasiswa Teknik Industri UNPAM atas kepedulian yang diberikan terhadap permasalahan yang dihadapi para ibu-ibu rumah tangga, khususnya di Dusun Ressing Gondrong. “Harapan saya kegiatan ini bisa terus berlangsung di Dusun Ressing Gondrong dengan mengangkat permasalahan lain yang ada disini” ujarnya.

Baca Juga  Mahasiswa Teknik Industri Unpam Lakukan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kadu

Selanjutnya kelompok PKM Mahasiswa Teknik Industri Universitas Pamulang menjelaskan mengenai lilin aromaterapi dan cara pembuatannya, “Lilin sebagai sumber penerangan, dekorasi ruangan, dan media aromaterapi bisa dibuat dengan memanfaatkan limbah minyak goreng bekas.. Pembuatan lilin aromaterapi pun mudah dan simpel, serta hasilnya dapat dimanfaatkan sendiri atau dijual kembali,” ujar Adi Sucipto, Ketua kelompok PKM Kelompok 1 Mahasiswa Teknik Industri UNPAM. Menurutnya, banyak manfaat dari minyak goreng bekas yang melimpah jadi sangat disayangkan apabila sisa minyak penggorengan dibuang begitu saja padahal dapat dioptimalkan menjadi produk yang  memiliki nilai jual.

“Biasanya ibu-ibu rumah tangga membuang begitu saja sisa-sisa minyak bekas penggorengan” ujar Adi. Setelah kegiatan sosialisasi dan pelatihan pembuatan lilin aromaterapi  ini, diharapkan nantinya para ibu rumah tangga di Dusun Ressing Gondrong dapat memanfaatkan sisa minyak goreng bekas dengan lebih optimal dan dapat meningkatkan produktivitas perekonomian ibu-ibu  di Dusun Ressing Gondrong.***