TangselMedia.com – Pameran Nusacrafts Lifestyle ke-2 hadir kembali di Sumarecon Mall Serpong, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Tangerang. Pada saat pembukaan pameran, Rabu (4 November 2015) hadir Bupati Tangerang, Bapak Ahmed Zaki Iskandar. Dan beliau menegaskan bahwa kreatifitas dan semangat berkreasi pengrajin harus tetap difasilitasi agar dapat maju dan berkembang. Selain itu, dengan memberi kesempatan melalui kegiatan pameran hasil karya pengrajin masyarakat dapat lebih mengenal sekaligus memberi dampak positif dari segi ekonomi.
Pameran yang berlangsung hingga 15 November mendatang diprakasai oleh Asosiasi dan Eksportir Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI).
Menurut Bapak Ahmed, keberlangsungan pameran kerajinan saat ini sangat tepat waktunya, dikarenakan sesuai dengan visi dan misi pemerintahan beliau dengan Wakil Bupati, Bapak Hermansyah, yang tengah gencar membangun Kabupaten Tangerang Gemilang. Sehingga, sangat memungkinkan apabila pembangunan perekonomian seperti sentra-sentra kerajinan ini dijadikan sebagai basis ekonomi kerakyatan yang perlu dikembangkan secara kontinu.
Diharapkan agar, melalui unjuk kreatifitas para pengrajin didalam pameran ini mampu membuat hasil produksi kerajinan semakin dikenal, baik dari pengunjung mal dan dari para undangan yang datang ke pameran, lanjut Bapak Bupati. Selain itu, beliau menjelaskan bahwa ajang Pameran Kerajinan Tangan Nusantara ini dapat meningkatkan daya kreatifitas dan produksi kerajinan Tanah Air. Hingga mampu menjadi motivasi semangat di jajaran Pemkab Tangerang agar bekerja lebih keras dalam memasarkan dan meningkatkan produk kerajinan di daerah.
Bapak Ahmed Zaki Iskandar menambahkan, para pengrajin atau pelaku UKM di Kabupaten Tangerang mampu memotivasi diri supaya dapat meningkatkan kualitas hasil kerajinannya sehingga bukan tidak mungkin, para UKM atau pengrajin dapat bergabung memamerkan hasil karyanya dalam ajang bergengsi seperti saat ini.
Menurut Thamrin Bustami, Ketua Umum ASEPHI, menjelaskan bahwa pada Pameran Nusacrafts kali ini ada sekitar 50 pengusaha kerajinan yang mengikuti pameran, antara lain peserta dari daerah Jogjakarta, Semarang, Surabaya, Pekalongan, Bandung, Bali, Lombok, Papua, Bekasi, Banten, Tasikmalaya, Garut hingga DKI Jakarta.
Produk hasil kerajinan yang dipamerkan, antara lain accecoris dan jewellery, batik embroiden, souvenir, gift item, tas, sepatu, sandal, home décor, dan interior yang tentunya memiliki nilai kesenian yang tinggi namun dengan harga terjangkau.
