Pendampingan Usaha Servis Motor Bagi Pemuda Karang Taruna Sengkol Kelurahan Muncul

TangselMedia-Prodi Teknik Mesin Fakultas Teknik Univesitas Pamulang kembali menggelar Pengabdian Masyarakat dengan tema Kegiatan ini diadakan di Kampung Sengkol, Muncul, Tangerang Selatanr pada tanggal 14 November 2021. Hadir  dalam kegiatan ini Bpk. Ismat selaku ketua RT 05 RW 02 Kampung Sengkol Kelurahan Muncul. Adapun peserta pengabdian masyarakat adalah para para pemuda karang taruna Kampung Sengkol. Menurut ketua RT 05 RW 02 Kampung Sengkol dalam sambutamnya mengucapkan terima kasih atas kegiatan ini guna membimbing dan membina para pemuda di Kampung Sengkol yang masih menggunakan teknik servis motor dan manajemen usaha tradisional karena kurangnya pengetahuan tentang  servis motor dan manajemen yang baik.

Kegiatan ini sebagai wujud sumbangsih pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Dosen Prodi Teknik Mesin Universitas Pamulang dalam rangka melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi. Hal senada disampaikan oleh Bapak Ir. Ahsonul Anam, M.T. selaku ketua pelaksana kegiatan ini, untuk dapat memberikan sumbangsih pemikiran untuk pengelolaan usaha servis motor agar lebih baik dari usaha tradisional dan menjadi pemuda karang taruna yang lebih berkompeten.

PKM ini diadakan oleh tiga dosen Prodi Teknik Mesin Universitas Pamulang yaitu Ir. Ahsonul Anam, M.T., Dr.Eng. Gadang Priyotomo, M.Si dan Wawan Budiarto, S.Si, M.Si. Dalam kesempatan itu Ketua PKM Bpk Ahsonul anam menyampaikan materi mengenai mesin motor secara umum. Selanjutnya Bpk Gadang menyampaikan materi mengenai servis motor dan trobleshooting.

Baca Juga  KPU Menyadari Kampanye Lewat Alat Peraga Tidak Efektif

Pada sesi terakhir Bpk Wawan menyampaikan materi mengenai manajemen usaha servis motor. Pada kegiatan ini para peserta mengikuti pelatihan dengan antusias. Hal ini terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh para peserta selama pelatihan. para peserta diberi kesempatan untuk mempraktekkan  materi yang diberikan. Mesin motor yang digunakan merupakan mesin motor peraga yang yang telah dibelah sehingga terlihat bagian dalamnya dengan tujuan untuk menunjukkan bagian dalam mesin sehingga para peserta dapat melihat dengan jelas. Kegiatan PKM ini dilaksanakan dengan jumlah peserta terbatas dan menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan hand sanitizer.***