Penyuluhan Tentang Pengelolaan Sampah Trintegrasi dengan Pertanian, Peternakan, Perikanan, dan Industri di Taman Edukasi Ganespa Pamulang.

TangselMedia-Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) menjadi kegiatan yang istimewa bagi dosen maupun mahasiswa. Selain sebagai kewajiban melaksanakan salah satu Tridharma Perguruan Tinggi, juga menjadi hiburan tersendiri untuk sejenak melepas kepenatan karena padatnya kegiatan di kampus. Melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat, dosen maupun mahasiswa dapat berinteraksi langsung dengan sebagian masyarakat, berbagi ilmu, berbagi cerita, berbagi pengalaman, dan tidak sedikit dari kegiatan PKM muncul ide-ide dan peluang-peluang yang dapat menjadi solusi akan permasalahan yang terjadi di masyarakat, baik masalah sosial, ekonomi, lingkungan, kesehatan, dll.

Pada semester genap tahun ajaran 2021-2022 beberapa dosen dan mahasiswa Universitas Pamulang kembali menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di berbagai wilayah di Tangerang Selatan dan sekitarnya. Salah satunya adalah kelompok PKM yang terdiri dari tiga dosen teknik mesin yang diketuai oleh Abdul Choliq, S.T., M.T., bersama dua dosen yaitu Nur Rohmat, S.T., M.T. sebagai nara sumber dan Nurjaya, S.T., M.T. sebagai pemateri. Turut serta dalam PKM ini dua mahasiswa teknik mesin, yaitu Noviar Rizky Maldini dan Dimas Nur Arifin. PKM yang dilaksanakan mengambil tema tentang sosialisasi pengelolaan sampah dilingkungan pemukiman. PKM dilaksanakan pada tanggal 13 Mei 2022 dari semula direncanakan 8 Mei 2022. Tempat pelaksanaan PKM di Taman Edukasi Ganespa Pamulang yang beralamat di Jl. Pamulang Permai No.1 Pamulang Barat Tangerang Selatan, lokasi tidak jauh dari kampus teknik mesin Universitas Pamulang.

Suasana hijau dan teduh di pinggir setu, ditambah hembusan angin serta riak air setu di sore hari serasa menjadi bumbu tema PKM serta obrolan tentang permasalahan sampah dan pentingnya menjaga lingkungan hidup. Sebagaimana telah diketahui, sampah menjadi masalah yang tidak henti terus dicarikan solusinya. Mengingat semakin padatnya penduduk di suatu wilayah, maka volume sampah yang dihasilkan akan semakin bertambah. Solusi yang diharapkan tidak hanya tentang bagaimana memusnahkan sampah, lebih dari itu perlu dicarikan solusi tentang bagaimana mengolah sampah ini menjadi suatu produk yang bermanfaat atau membuka peluang usaha dari pengelolaan sampah yang bisa membangkitkan ekonomi warga.

Baca Juga  Prodi Teknik Industri Unpam Latih Masyarakat Desa Cihuni Pembuatan Souvenir dari Pita Jepang

Dalam PKM ini disosialisasikan tentang sampah dan dampak negatifnya, jenis sampah, sumber sampah, pembentukan bank sampah, pembentukan unit kerja yang tersinergi pengelolaan sampah seperti pembuatan kompos padat dan kompos cair, pertanian, budidaya cacing, budidaya maggot, budidaya belut, budidaya kambing, budidaya ayam, budidaya lele, dll dengan memanfaatkan hasil olahan sampah organik.

Melalui sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada audience dalam PKM tentang pentingnya mengolah sampah agar tidak selalu menjadi masalah lingkungan. Selain itu diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk serius dalam mengolah sampah tidak sebatas mengumpulkan hingga dikirim ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA), namun juga dapat memanfaatkannya sampah serta memusnahkan sisanya sampah hingga mencapai zero waste. Dengan demikian tidak ada lagi sampah yang perlu dikirim ke TPSA dan tidak perlu khawatir akan kurangnya lahan untuk dijadikan TPSA. Melalui pengelolaan sampah dengan baik akan menjadi solusi akan masalah lingkungan, masalah sosial, dan juga masalah ekonomi.

Acara PKM diakhiri dengan foto bersama dan ramah tamah antara dosen, mahasiswa dengan pengurus Ganespa serta warga yang hadir. Ketua Ganespa Andi Hartanto sangat menyambut baik dengan digelarnya acara PKM dosen dan mahasiswa Unpam yang telah digelar secara rutin setiap semester dengan mengambil salah satu lokasi di Taman Edukasi Ganespa. Beliau berharap hasil dari PKM dapat diimplementasikan di masyarakat agar dapat memberikan manfaat nyata. Beliau menyampaikan bahwa banyak tantangan dan kendala di lapangan dalam hal penanganan sampah yang menuntut kerjasama segenap elemen masyarakat agar tujuan baik pengelolaan sampah dapat dicapai.***

Kontributor: Abdul Choliq (Dosen Teknik Mesin Unpam)