Penyuluhan Perawatan Pisau Sembelih Dan Kelola Hewan Kurban Kepada Jamaah Masjid Al Jumhuriyah

TangselMedia-Tri Dharma Perguruan tinggi merupakan kewajiban bagi para dosen dalam mengimplementasikan ilmu pengetahuan. Salah satunya adalah dengan melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), selain kewajiban dalam pengajaran dan penelitian. PKM selalu menjadi sesuatu yang menarik serta menantang para dosen untuk mampu menangkap permasalahan yang terjadi di masyarakat dan mencarikan solusi yang sesederhana mungkin. Dilatarbelakangi persoalan di atas, maka beberapa dosen dan mahasiswa Universitas Pamulang pada semester gasal 2021/2022 ini telah melaksanakan PKM dengan memilih Masjid AlJumhuriyah Teluk Naga Tangerang sebagai lokasi pelaksanaan PKM. Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan penyuluhan perawatan pisau sembelih dan tata kelola hewan kurban. Tema ini diharapkan sesuai untuk disampaikan di lingkungan masjid dan menjadi solusi dalam menjaga dan merawat peralatan penanganan hewan kurban agar awet, aman, dan siap pakai ketika Hari Raya Idul Adha tiba.

Masjid Al Jumhuriyah adalah satu dari sekian masjid di Wilayah Kabupaten Tangerang. Rute untuk mencapai lokasi PKM tidaklah sulit karena berdekatan dengan jalur pintu barat Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng. Perjalanan lebih kurang 1,5 jam dari Universitas Pamulang Tangerang Selatan. Masjid ini beralamat di Kampung Seliong Teluknaga Tangerang. Jumlah jamaah di masjid ini cukup banyak sekitar sekitar 300 kepala keluarga, mengingat masjid berada di wilayah yang cukup padat penduduknya dan berada di perbatasan Desa Bojong Renged dan Desa Teluknaga. Setiap Hari Raya Idul Adha, di lingkungan masjid ini dilakukan kegiatan rutin penyembelihan hewan kurban titipan jamaah masjid. Mengingat kegiatan penyembelihan hewan kurban yang hanya sekali setiap tahun memungkinkan peralatan-peralatan ini kadangkala dijumpai dalam keadaan rusak, selain itu letak Masjid Al Jumhuriyah yang tidak jauh dari laut sangat memungkinkan menjadikan peralatan-peralatan seperti pisau, golok, dan kampak dijumpai banyak yang terkena korosi. Permasalahan inilah yang coba diangkat sebagai tema PKM untuk ditawarkan beberapa solusi dalam perawatan peralatan sembelih dan tata kelola hewan kurban.

Pelaksanaan PKM dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 21 Nopember 2021, sedianya pelaksaan PKM ini dilaksanakan pada 14 Nopember 2021, namun dikarenakan pada hari tersebut berbarengan dengan acara setempat maka pelaksanaannya diundur seminggu kemudian. Acara dimulai dari selepas sholat dhuhur dan diakhiri jelang sholat ashar. Dosen yang hadir pada pelaksanaan PKM kali ini adalah Abdul Choliq sebagai Ketua PKM, Andri Lesmana sebagai pemateri dan H. Mohamad Nasrun sebagai fasilitator, ditambah dua mahasiswa teknik mesin UNPAM yaitu Dini Fitrinurani dan Arsyah Ali Widiandana. Kegiatan dilakukan dalam bentuk pemaparan materi, diskusi dan simulasi serta praktek perawatan peralatan sembelih dan tata kelola hewan kuban. Diawali dengan sholat dhuhur berjamaah bersama jamaah Masjid Al Jumhuriayah, dilanjutkan dengan pembukaan dan sambutan dari Ustadz Hambari, SPd selaku Ketua DKM, dan sambutan dari dosen Unpam yang diwakili oleh Tohiruddin. Pada inti acara dilakukan pemaparan materi, simulasi serta praktek.

Baca Juga  Siswa SMPIT Nurul Fikri Harumkan Nama Bangsa Di Ajang Kompetisi Matematika International

Dalam sambutannya, Ustadz Hambari, SPd selaku ketua DKM Masjid Al Jumhuriyah menyampaian, “Kegiatan PKM oleh dosen dan mahasiswa sudah menjadi hal yang semestinya dilakukan, mengingat manusia semua diciptakan untuk melayani dan mengabdi, apalagi orang-orang yang memiliki ilmu pengetahuan, maka sudah semestinya untuk berbagi ilmu, melayani dan mengabdi kepada masyarakat agar dapar memberikan kemanfaatan. Hal ini diamini oleh Tohirudin yang mewakili dosen dalam sambutannya. Beliau mengatakan, “Bahwasannya manusia diciptakan untuk beribadah, dan salah satu implementasi dari ibadah adalah berbagi ilmu pengetahuan”. Pada sesi akhir acara ini ditutup dengan doa oleh Ustadz Syadzili, kemudian sesi foto bersama dan acara ramah tamah antara dosen dan mahasiswa UNPAM dengan beberapa tokoh agama dan jamaah Masjid Al Jumhuriyah.

Kontributor: Abdul Choliq, dosen Teknik Mesin Universitas Pamulang