TangselMedia – Pernikahan adalah sebuah gerbang menuju kehidupan baru. Kehidupan yang sangat jauh berbeda dari fase sebelumnya yang tak jarang membuat pasangan gundah. Padahal pernikahan bukan fase yang dilalui sebentar. Seseorang akan berada dalam masa ini mungkin puluhan tahun. Lebih lama dari orang tersebut hidup dengan orang tua.
Untuk itu, pengetahuan sebelum seseorang memasuki jenjang pernikahan sangat diperlukan. Rumah Keluarga Indonesia (RKI) cabang Pamulang yang berkomitmen untuk menjadikan keluarga Indonesia menjadi lebih baik menyelenggarakan sekolah pra nikah. Sekolah pra nikah yang bertema Yuk Menikah ini digelar di Kedai Karib, Pamulang, Tangerang Selatan sejak pukul 8.00 sampai 12.00 pada Ahad, tanggal 7 Oktober 2018. Acara dihadiri sekitar 100 peserta laki-laki dan perempuan usia menikah, yaitu 17 tahun ke atas dan atau sudah lulus SMA.
Dibuka oleh sambutan Ketua RKI Pamulang, Ibu Dyah Wuri Utari, Ssi. Apt dan Keynote Speaker Bapak Pepen Supendi sebagai Pembina RKI, sekolah pra nikah menghadirkan dua pembicara, yaitu Ustad Rinaldi Syafiq dan Ibu Kisma fauzea, S. Psi . Peserta sangat antusias mengikuti acara dari awal sampai akhir yang diselingi banyak pembagian hadiah menarik dari sponsor.
Ustad Rinaldi Syafiq menghadirkan kehidupan sebelum pernikahan dan apa saja yang dilakukan agar mendapatkan pasangan yang diidamkan. Pada kesempatan ini, beliau mengingatkan bahwa untuk mendapatkan pasangan idaman yang terpenting bukan mencari, tetapi harus lebih memperbaiki dan memantaskan diri agar kelak pantas mendapatkan pasangan ideal. Di mana jika seseorang ingin mendapatkan isteri shalehah, maka seharusnya dia menjadi shaleh terlebih dahulu. Selanjutnya, niat menikah karena Allah akan lebih memantapkan diri untuk mengarungi bahtera rumah tangga.
Ibu Kisma Fauzea yang akrab dipanggil dengan Ibu Zee-Zee menjadi pembicara selanjutnya yang tidak kalah menarik. Beliau menjelaskan bagaimana cara menyesuaikan diri setelah menikah. Sebuah adaptasi yang memerlukan banyak pengorbanan, karena sesungguhnya menikah bukan transaksi antar individu yang berpasangan dengan memperhitungkan untung dan rugi. Menikah adalah sebuah ibadah tempat pasangan tumbuh bersama menjadi individu yang lebih baik.
Di bagian sesi tanya jawab, peserta yang sebagian besar wanita sangat bersemangat untuk bertanya. Di akhir kegiatan, Ibu Zee Zee yang juga merupakan owner Rumah Konseling Indonesia memberikan kesempatan bagi peserta yang ingin datang berkonsultasi seputar pernikahan untuk datang ke tempat beliau. Demikian Sekolah Pra Nikah, Yuk Menikah yang diadakan RKI Pamulang. Tentunya ini diharapkan akan terus berkelanjutan dengan acara-acara lain yang membantu membuat keluarga Indonesia lebih baik.
