Aksi Milenial Lawan Corona

Aksi Milenial Lawan Corona

Oleh : Nia Kurniasih*

 

Apa sih yang ditakutkan saat ini, niscaya masyarakat akan menjawab Covid-19. Makhluk kecil yang mengubah segalanya. Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan.  Berita ini sudah menjadi Tranding Topic di berbagai negara, salah satu nya adalah negara Indonesia yang sudah terpapar virus ini.

Covid 19 tidak terlihat oleh kasat mata, tetapi jika sudah terinfeksi virus ini reaksinya bisa mengerikan bahkan bisa membawa kepada kematian. Sampai saat ini data kasus positif Corona ini disampaikan oleh juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 dr Achmad Yurianto, dalam konferensi pers yang disiarkan langsung di YouTube BNPB, Minggu (28/5/2020). Data ini dikumpulkan hingga pukul 12.00 WIB.  Dari 24.538 kasus positif, 6.240 pasien sembuh dan 1.496 meninggal dunia. (https://covid19.go.id/).

Indonesia sudah menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau (PSBB). Namun, angka yang terinfeksi semakin hari semakin meningkat. Dikarenakan ada sebagian masyarakat yang tidak mematuhi peraturan PSBB dinilai sebagai penyebab nya. Dokter dan para team medis adalah garda terdepan dalan kasus Covid-19, namun untuk mengatasi permasalah yang saat ini terjadi harus dari semua elemen masyarakat termasuk para generasi muda atau kaum milenial, yang memiliki peran penting membantu pemerintah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

Milenial dikenal dengan kreativitas yang tinggi, bersikap optimistis, dan memiliki kemampuan adaptif (fleksibel), sehingga mereka dapat mengambil peran penting di tengah ancaman Covid-19. Dan milenial pun diharapkan dapat berperan sebagai agent to change atau agen perubahan yang bergerak, mengembangkan dalam menciptakan ide-ide kreatif yang bertujuan untuk membantu pemerintah memutus rantai penyebaran Covid-19.

Baca Juga  Memudarnya Konsumsi Simbolik Selama Pandemi Covid-19

Banyak yang bisa dilakukan oleh generasi milenial berperan untuk membantu memutus rantai penyebaran Covid-19, cara sederhana adalah dengan membagikan kegiatan positif mereka seluas – luasnya sebagai dukungan ikut mencegah merebaknya virus Covid-19 atau dengan membuat konten anjuran yang menarik dan positif mengenai penyebaran virus corona salah satunya menghimbau dan menganjurkan penting nya cuci tangan dengan sabun selama 20 detik, rajin berolahraga dan dilakukan dirumah, menggunakan masker saat keluar rumah dan anjuuran-anjuran positif lainnya juga membuat edukasi tentang bahaya nya virus Covid-19.

Selain Gencar membuat kegiatan kampanye dimedia sosial juga dapat disebarkan kesumua orang melalui aplikasi WhatsApp, Facebook, Instrgam aplikasi ini biasa nya kita gunakan hampir setiap hari, ini dapat dihat oleh banyak orang, tanpa tersadar anjuran yang kita buat akan menjadikan edukasi untuk banyak orang. Mungkin aktivitas ini terlihat sepele, tetapi hal ini dapat memberikan influence bagi banyak orang untuk mengikuti hal positif yang sama apalagi diketahui milenial saat ini mempunyai banyak platform media sosial.

Secara tidak langsung hal ini dapat membantu pemerintah untuk memutus rantai penyebaran wabah virus corona, dimulai dari hal kecil, memulai kegiatan-kegiatan yang positif, menciptakan ide-ide unik, berkreatifitas juga mengembangkan potensi dan berbagi dengan orang lain akan mebuat perubahan kecil menjadi besar. Kita tahu bahwa makhluk kecil yang bernama Corona ini telah mengubah dunia, disini kita dituntut untuk dapat mengikuti perubahan besar yag terjadi, maka dari itu adaptasi adalah jalan yang harus dipilih. Terus berkaya dan gali potensi diri.***

 

*Penulis adalah Dosen di Universitas Pamulang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *