TangselMedia-Pemasaran melalui media sosial adalah sebuah proses pemasaran yang dilakukan melalui pihak ketiga yaitu website berbasis media sosial. Saat ini sudah banyak media sosial yang dapat digunakan untuk pemasaran atau promosi sebuah produk atau jasa. Media sosial yang sering digunakan untuk pemasaran atau promosi di antaranya Facebook, Instagram, dan Twitter. Melalui media ini perusahaan atau brand bisa melakukan promosi yang terstruktur dan tepat sasaran. Pemasaran dengan media sosial tidak selalu berhubungan dengan jual-beli secara langsung. Dalam pemasaran ini, Anda bisa memasarkan konten dalam bentuk postingan di web,gambar atau video. Konten yang dipasarkan melalui media sosial ini berhubungan dengan produk yang akan dijual. Selain memasarkan konten, teknik pemasaran modern ini juga digunakan untuk memasarkan merek.
Maksud memasarkan merek di sini adalah mengenalkan merek secara umum ke masyarakat secara menyeluruh atau yang sering disebut dengan brand awareness. Dengan mengenalkan merek dan memberi impresi yang baik, maka rasa percaya masyarakat akan meningkat dan bisa meningkatkan konversi promosi ke penjualan. DIsamping itu media sosial juga digunakan untuk upaya optimasi website bisnis yang di SEO kan. Pemasaran melalui media sosial tidak bekerja secara langsung. Konversi penjualan membutuhkan waktu yang cukup lama karena masyarakat membutuhkan trust atau rasa percaya. Jika rasa percaya ini meningkat dibarengi strategi yang tepat, maka penjualan bisa berjalan dengan lancar.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan mahasiswa di Kampung Rangin,Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.yang dilaksanakan pada hari minggu, 05 Desember 2021, dihadiri oleh Bapak Rais selaku Ketua RT setempat, hadir pula Bapak Komar selakuKetua RW. Kegiatan tersebut merupakan rencana yang dilakukan pada hari minggu, 05 Desember 2021, yang dihadiri oleh tim Pengabian Kepada Masyarakat (PKM), Kepala Desa Ciasihan,Mahasiswa Universitas Pamulang dan Tokoh Masyarakat Kampung Rangin. Tim Pengabdian Kepada Masyarakat terdiri dari 4 Mahasiswa yang diketuai Taufik Hidayah, Aditya Rahman, Sofyan Rajif, Ahmad Fikrulloh, Dimas Prasetyo sebagai anggota dan dosen pembimbing Junaenah. ST.MT.
Taufik Hidayah selaku ketua kelompok 2 menjelaskan pemanfaatan media sosial untuk pemasaran arang sekam/arang kulit padi.dengan cara memanfaatkan media sosial sekarang ini seperti Facebook, Instagram, Whatsaap, dan Platform Belanja Online. Tanaman padi yang menjadi penghasil bahan pangan harus dijaga dan ditingkatkan produktivitasnya agar dapat memenuhi bahan pangan bagi masyarakat Desa ciasihan maupun masyarakat Provinsi Jawa barat. Kondisi yang dialami saat ini di Desa Ciasihan ialah limbah sekam padi berlimpah dan permasalahan hama pada tanaman padi serta harga kulit padi yang kurang ekonomis.
Kondisi ini yang menjadikan fokus kami selalu mahasiswa memilih untuk mensosialisasikan pemanfaatan untuk meningkatkan produktivitas ekonomi dalam pemasaran arang sekam padi, sehingga dengan program Pengabdian Kepada Masyarakat ini kami berharap bisa menjawab dan menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh masyarakat Kampung Rangin, Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Dengan solusi yang kami tawarkan yaitu pemasaran pengolahan limbah sekam padi menjadi pupuk biosilika guna hara tanaman. Junaenah ST. MT. selaku Dosen Pembimbing PKM memberikan dorongan dan motivasi untuk kami mahasiwa dapat membaca peluang untuk pemanfaat SDA yang tersedia namun masih belum dimanfaatkan secara maksimal.. Tujuan dari program ini ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan khalayak sasaran tentang pengolahan jerami dengan limbah jamur secara praktis. Dengan kegiatan ini kelompok tani dihimbau dapat memanfaatkan limbah jerami yang melimpah dan kurang di daya gunakan sehingga dapat memenuhi kebutuhan pupuk organik dan kebutuhan unsur hara tanaman terpenuhi,
Kepala Desa Ciasihan, Lilih Nurlailah S.Pdi. yang di wakilkan kepada Bapak Yudi Nurgaya sebagai ketua BPD dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh team mahasiswa Falkutas Teknik Industri Universitas Pamulang dan berharap semoga kedapannya mendapatkan ilmu disampaikan bermanfaat luas bagi masyarakat desa ciasihan. Pak Yudi selaku perwakilan dari pemuda desa setempat bahkan bertanya, apakah program yang sangat bagus ini hanya akan dilakukan satu kali, mengingat banyak sekali warga desa yang masih sangat membutuhkan sosialisasi seperti ini, baik untuk permasalahan pupuk bahkan untuk permasalahan pemasarannya. Kegiatan ditutup dengan berpoto bersama dan pemberian kenang-kenangan sebagai wujud rasa terima kasih para mahasiswa karena sudah diterima dengan sangat baik oleh warga setempat.***